Cinta bisa disembunyikan, tapi cinta tidak bisa dibungkam,
maka katakanlah selagi ada kesempatan atau kau akan kehilangan dan menyesal.
Cinta menerima apa adanya, mencintai karena adanya perubahan, bukan cinta
namanya melainkan perjanjian. Dalam cinta tidak ada perjanjian melainkan
keikhlasan. Cinta penuh maaf dan rela berkorban demi yang tercinta bahagia. Mencintai
karena ingin balasan, bukan cinta namanya, melainkan pamrih. Dalam cinta tidak
ada pamrih melainkan ketulusan. Cinta penuh keindahan meskipun hanya dalam
khayalan.
Jangan mencari jawaban cinta dengan logika, tapi tanyalah
hati tentang perasaan cinta dan carilah pembenarannya melalui logika. Jika
terus memaksakan keyakinan untuk diterima, tanya pada diri, apa itu benar cinta
? cinta tidak bermain dengan logika, tapi rasa untuk selalu membuat bahagia,
apapun bentuknya.
Jangan salahkan perasaan cinta seseorang terhadapmu karena
ia pun tidak pernah tau tentang rasa cinta yang tumbuh itu. Jangan kau benci
karena cintanya padamu, sebab ia pun tersiksa karena rasa cinta itu padamu. Jangan
kau ambil kesempatan karena cintanya terhadapmu, sesungguhnya kau telah berbuat
dzolim karena cintanya terhadapmu.
Cinta adalah anugrah Allah yang diberikan kepada hamba-Nya, yang
penuh
keindahan dan hanya bisa dirasakan. Dengan cinta orang bisa menutupi luka. Dengan
cinta orang bisa menyembuhkan luka. Dengan cinta orang masih bisa berharap. Karena
cinta manusia masih mempunyai mimpi. Karena cinta manusia bisa terluka. Karena
cinta manusia bisa bahagia.
Cinta sejati adalah cinta yang tidak pernah mengharap untuk
dibalas. Cinta sejati hanya memberi walau tanpa menerima. Cinta sejati bisa
terluka, tapi tidak kuasa memberikan luka. Hanya cinta Sang Pencipta yang tak
pernah mengharap balasan. Hanya cinta Sang Khalik yang tak pernah pamrih. Hanya
cinta Sang Pencinta itu sendiri yang selalu setia. Maka cintailah Dia dan
engkau tak akan dikecewakan. Cintailah Dia, karena cintamu akan terbalas.
Cintailah Dia karena Dia selalu setia. Cintailah Dia karena kau akan bahagia.
Setiap orang pasti
pernah pacaran, setidaknya sekali dalam hidupnya. Setiap suami pasti pacaran
dulu dengan calon istrinya. Setelah mantap, baru mereka menikah. Kalau tidak
mantap, yah putus, dan cari pacar lagi. Saya juga yakin, anda pasti pernah pacaran
sebelumnya. Ya kan?
Setiap
orang juga tahu, bahwa komponen terpenting dari pacaran adalah cinta. Ya,
cinta! Namun, banyak orang kesulitan, ketika diminta menjelaskan, apa itu
cinta? Ratusan pemikir dan ilmuwan mencoba mendefinisikan arti kata itu. Namun tak
ada yang sungguh bisa menjelaskannya. Atau, jangan-jangan cinta itu hanya bisa
dirasa, tapi tak bisa dijelaskan dengan kata-kata ? Bagaimana menurut anda ? Yang
saya tahu, cinta itu punya enam komponen. Anggaplah saya punya teori sendiri
tentang cinta, semacam filsafat cinta.Enam komponen itu adalah hasrat,
kehadiran, komitmen, akal budi, berkembang, dan paradoks.
Hasrat
Komponen
pertama dari cinta, menurut saya, adalah hasrat.Hasrat adalah keinginan yang
membakar hati, dan mendorong kita untuk bertindak.Hasrat adalah sumber dari
dorongan hidup manusia, yang membuat kita bangun di pagi hari, dan mulai
melakukan aktivitas.Pada saat ini, saya yakin, anda sedang berhasrat untuk
membaca tulisan saya. Iya kan? Hayoo ngaku…
Sekitar
50 tahun yang lalu, Jacques Lacan, seorang pemikir asal Prancis, pernah
menulis, bahwa manusia adalah mahluk yang berlubang. Hah, berlubang? Bukan
berlubang secara fisik, tetapi ia memiliki lubang dalam jiwanya yang terus
menuntut untuk diisi. Isinya bisa macam-macam, mulai diisi dengan barang-barang
mewah, teman, keluarga, cinta, dan sebagainya.Apakah anda punya lubang semacam
itu di hati anda?
Pada
hemat saya, Lacan betul.Saya sendiri merasakannya.Bagi saya, lubang dalam jiwa
itu adalah sumber dari segala hasrat manusia.Artinya, keinginan dan dorongan
hidup manusia berakar pada upaya manusia untuk mengisi lubang yang ada di dalam
jiwanya.Saya menyebutnya sebagai “rumah hasrat”.Menarik bukan?
Saya
pernah jomblo (ga punya pacar) cukup lama.Rasanya hampa.Hati kosong.Malem
Minggu sepi.Mau curhat (curahan hati), tapi ga ada yang bisa diajak
curhat.Akhirnya, di dalam hati muncul keinginan (hasrat) untuk mencari pacar
lagi. Mirip seperti lagunya ST12 yang sempat terkenal, “cari pacar lagi…”
Setelah
bergaul dan membuka lingkungan pergaulan baru (anak gaul nih ceritanya), saya
pun mendapatkan pacar baru. Hati senang.Namun, itu tak lama.Si lubang (rumah
hasrat) dalam diri kembali berteriak-teriak.Saya ingin pacar saya seperti ini,
seperti itu.Tidak cocok.Putus lagi.Hampa lagi. Sedih lagi… hiks…
Dugaan
saya, anda pun pernah mengalami seperti itu. Ga pacaran kesepian, tapi pacaran
justru pusing dan repot. Manusia memang tak pernah puas, karena ia punya lubang
hasrat di dalam dirinya yang menuntut untuk terus diisi, tanpa pernah sungguh
penuh terisi. Artinya, kita seumur hidup selalu dibayangi oleh kecemasan untuk
memenuhi hasrat kita.Tul ga?
Kata
ajaran Buddha, lubang ini bisa dilenyapkan, dan manusia lalu bisa sampai pada
kedamaian sempurna.Ajarannya kelihatan baik.Namun, menurut saya, justru hasrat
ini yang membuat kita ini manusia, yang membuat kita ini hidup. Kalau
dihilangkan, lalu kita ini apa namanya? Tidak tahu.Yang pasti bukan
manusia.Robot?Mayat hidup? Hiii… Tidak bermaksud menghina ya.Bagaimana pendapat
teman-teman yang mendalami ajaran Buddha?
Oke..oke..
kembali ke tema utama. Jadi pada hemat saya, salah satu komponen utama cinta
adalah hasrat, dan hasrat itu sudah selalu ada dalam diri manusia, apapun
agama, ras, ataupun etnisnya.Hasrat yang mendorong kita untuk mencintai,
pacaran, menikah, punya anak, dan sebagainya.Hasrat yang mendorong kita untuk
hidup.Tanpa hasrat, kita bagaikan mayat hidup berjalan. Udah ah..jangan ngomong
mayat-mayat lagi.. serem…
Kehadiran
Komponen
kedua, menurut saya, adalah kehadiran.Cinta itu butuh kehadiran, baik kehadiran
fisik, maupun kehadiran hati.Orang yang mencintai harus “hadir” dengan seluruh
dirinya untuk yang dicintai, untuk menemani, membantu, dan berjalan bersama
dengan orang yang dicintainya. Kalo tidak hadir, maka apa gunanya pacaran, apa
gunanya mencintai? Itu sama saja dengan “tidak mencintai” atuh. Ya kan?
Makanya,
saya selalu kagum dengan orang-orang yang bisa pacaran jarak jauh, apalagi
suami istri yang berhubungan jarak jauh.Kehadiran fisik hanya mungkin pada
saat-saat tertentu saja, seperti pada saat liburan atau cuti.Yang mengikat
mereka adalah kehadiran hati.Artinya, tubuhku jauh, tapi hati dan pikiranku
bersamamu.Romantis ya? Cihuy…
Saya
sering melihat, ada orang pacaran, tapi yang satu sibuk main Blackberry, yang
satu sibuk main notebook.Mereka tidak bicara.Mereka tidak saling menatap. Lah,
apa gunanya ketemu? Mereka pacaran, tetapi mereka tidak hadir untuk satu sama
lain. Apa itu namanya? Temannya juga bukan pasti.Apakah anda seperti itu juga?
Saya
juga sering marah, kalau berjumpa dengan teman, tetapi ia sibuk main
Blackberry. Fisiknya ada di depan saya, tetapi perhatiannya entah kemana. Saya
merasa diabaikan, ga dianggap manusia, tetapi cuma dianggap benda saja.Siapa
yang tidak marah, kalau diperlakukan seperti itu?
Melihat
itu semua, saya janji pada diri saya sendiri, bahwa saya akan memberikan
perhatian penuh pada orang lain, jika mereka berbicara kepada saya. Saya tidak
sibuk main BB, main notebook, atau main apapun. Saya akan mendengar, dan
menanggapi, kalau diminta. Semoga janji saya ini juga bisa menginspirasikan
anda untuk membuat janji yang sama kepada diri anda sendiri. Semoga….
Jadi
intinya, orang pacaran itu harus punya cinta, dan cinta itu tandanya adalah
kehadiran, baik kehadiran badan, hati, maupun pikiran.Tanpa kehadiran, pacaran
itu cuma basa-basi, formalitas, atau sekedar menaikan status sosial.Kalau itu
yang terjadi, semuanya jadi sia-sia.Kita jadi orang dangkal yang tak punya
idealisme. Jangan jadi seperti itu ya… plis..
Komitmen
Komponen
ketiga dari cinta, menurut saya, adalah komitmen.Komitmen adalah kesetiaan pada
janji.Bukan hanya setia, tetapi janji itu dijalankan, ditepati, sampai
sedetil-detilnya, dan jangan ditawar-tawar, kalau sudah disepakati.Ya ga?
Kok
otoriter banget?Ga juga. Diskusi dan debat itu boleh dilakukan, sebelum janji
dibuat. Tetapi ketika janji sudah disepakati, yah jangan ditawar lagi untuk
membenarkan pelanggaran.Itu ndablek namanya. Hehehe…
Suatu
saat, janji bisa berubah.Namun, sebelum janji berubah, harus ada pembicaraan
dulu yang intensif, yang sering.Jangan tiba-tiba, salah satu pasangan ingin
mengubah perjanjian, lalu semua berubah seenaknya.Yang penting,
ketidaksepakatan itu dibicarakan. Bicara donk… jangan diam saja…
Saya
sendiri juga bukan orang yang selalu tetap janji.Saya pernah melanggar
janji.Tapi, saya sadar, dan kemudian berubah.Niat berubah pun belum tentu
mengubah tindakan.Butuh waktu lama, sebelum niat sungguh menjadi
kenyataan.Beberapa kali, saya dimarahi atau ditegur oleh pacar saya, karena
tidak tepat janji.Maklum, namanya juga manusia. Yang penting kan ga diulangi
lagi… hehehe..
Saya
juga pernah punya pacar yang janjinya banyak, tetapi sering banget
dilanggar.Akhirnya, kita berantem terus.Hubungan bukan lagi menjadi hiburan dan
penguat, tetapi justru menjadi beban yang memberatkan.Susah kalo kita punya
hubungan seperti ini.Bagaimana dengan kisah anda?
Pokoknya,
cinta itu harus diikat dengan komitmen, baru sungguh menjadi cinta sejati yang
menjadi penguat kehidupan, dan sumber kebahagiaan. Cinta tanpa komitmen itu
seperti sambal tanpa cabe, artinya yah bukan sambal sama sekali. Ga ada
gunanya.Masing-masing cuma menipu diri. Kita tidak hanya menipu orang lain,
dengan mengaku mencintai dia, tetapi juga menipu diri sendiri. Kasiaaan
banget….
Akal
Budi
Cinta
juga harus pake akal.Jangan mencintai secara gila-gilaan, sehingga ditipu pun
tidak sadar.Orang yang mencintai juga harus tahu batas, kapan dia bisa
memanjakan kekasihnya, memarahinya, atau meninggalkannya.Cinta tidak boleh
buta. Duh..hari gini, tetap saja masih ada orang yang mencintai secara buta,
sehingga semuanya dikorbankan, termasuk uang, keluarga, dan sebagainya. Jangan
jadi seperti itu ya…
Saya
pernah punya teman perempuan.Ia amat mencintai suaminya. Apapun keinginan
suaminya pasti dituruti.Gaya hidup mereka mewah, sementara pendapatan tak
seberapa.Ketika situasi keuangan menurun, hubungan mereka krisis, dan
pecah.Teman saya amat sedih dan patah hati.Ternyata, suaminya hanya mau
dimanja, tetapi tidak mau hidup sulit bersamanya. Duh..anda jangan sampai
seperti itu ya…
Beberapa
orang bilang, bahwa saya orang yang kejam.Di mata mereka, saya tuh pelit kalau
pacaran.Kalau bikin perjanjian tuh tepat banget, sampe keliatan ga
manusiawi.Pembelaan saya cuma satu, saya cuma ga mau memanjakan pasangan
saya.Saya ingin mereka mandiri, dan tak tergantung secara emosional pada
saya.Jahat ga sih begitu?
Saya
juga dibilang sok-sok rasional. Itu sih tidak masalah, karena memang prinsip
saya tetap sama, yakni pacaran dan cinta pun harus menggunakan akal. Jangan
sampai kita diperas, karena cinta.Jangan sampai kita ditipu, karena cinta.Cinta
tidak boleh membuat mata kita gelap dari kenyataan.Setuju ga? Hidup
cinta..hidup akal! Hush..lebai..
Berkembang
Cinta
sejati itu mengembangkan.Saya setuju dengan prinsip ini.Orang yang saling
mencintai ingin pasangannya lebih baik, lebih pintar, lebih bijak.Hubungan
mereka menjadi dasar untuk mengembangkan diri seutuhnya.Setuju?
Namun,
ada kalanya upaya mengembangkan diri itu mengancam hubungan. Misalnya, istri
dapat promosi di luar kota, dan harus meninggalkan keluarganya. Sementara, si
suami merasa, bahwa urusan di rumah terlalu banyak untuk diurusnya sendiri,
maka ia tidak setuju dengan rencana itu. Lalu bagaimana?
Saya
rasa, tidak ada rumus universal untuk masalah itu.Yang perlu diperhatikan
adalah prinsip berikut, semua keputusan yang dibuat harus didasarkan pada
pembicaraan yang matang, egaliter, dan bebas dominasi antara semua pihak, yang
nantinya terkena dampak dari keputusan itu. Proses ini menjamin, bahwa
keputusan yang dibuat itu adil untuk semua pihak. Setujukah anda?
Berkembang
juga harus tahu batas.Jangan sampai perkembangan diri justru malah
menghancurkan hubungan.Percayalah, kesuksesan tidak ada artinya, kalau anda
tidak punya orang yang bisa diajak untuk berbagi kesuksesan itu.Kebahagiaan itu
bersifat sosial, dan tidak pernah bersifat semata individual.Orang yang paling
berbahagia di dunia ini adalah orang yang paling banyak berbagi.Percaya tidak?
Saya
punya seorang teman.Dia amat sabar, dan baik.Istrinya amat ambisius, dan sukses
dalam karirnya.Pendapatan istrinya jauh lebih tinggi dari pada dia. Mereka
hidup bahagia.Anaknya dua.Teman saya amat mendukung karir istrinya.Sementara,
istrinya juga tahu batas, dan tak pernah mengorbankan keluarga.Saya tidak
bilang, bahwa mereka keluarga sempurna.Namun, saya yakin, keluarga itu bisa
menanggapi semua masalah kehidupan dengan baik, sebesar apapun masalah
itu.Bagaimana pengalaman anda?
Paradoks
Esensi
terdalam cinta, menurut saya, adalah paradoks.Paradoks itu artinya dua hal yang
bertentangan, namun bisa menyatu, dan menciptakan sesuatu.Misalnya, anak itu
sekaligus benci dan cinta pada ayahnya, atau orang itu sekaligus lembut dan
keras pada saat bersamaan.Intinya, dua hal yang bertentangan justru bisa
menyatu secara harmonis. Semoga anda tidak bingung ya..
Cinta
pun juga paradoks. Di dalamnya, orang bisa merasakan benci dan sayang pada
waktu yang sama. Cinta juga bisa bertahan, jika orang tidak terlalu mengikat
pasangannya. Justru dengan melepas orang yang disayangi, maka cinta akan
bertumbuh. Sebaliknya, dengan diikat, orang yang dicintai justru akan pergi.
Apakah anda punya pengalaman seperti itu?
Kalau
kata orang dulu, mencintai itu seperti menggengam pasir.Semakin kita kuat
menggengam, semakin cinta itu jatuh. Sebaliknya, jika kita menggenggam dengan
santai, maka pasir/cinta itu akan tetap di tangan kita. Jadi, cinta itu memang
mirip pasir.Pasir adalah bahan dasar bangunan material, sementara cinta adalah
bahan dasar bangunan spiritual.Romantis ya?
Di
dalam cinta, semakin kita memberi, semakin kita akan mendapatkan. Semakin
banyak kita berkorban, semakin kita akan memiliki banyak. Semakin kita
mencintai, semakin kita akan dicintai. Namun, seperti prinsip di atas, prinsip
akal budi tetap harus dipakai.Yang pantas-pantas saja dilakukan sebagai
manusialah. Kalau kata anak remaja jaman sekarang, jangan lebay ya….
Saya
punya pengalaman sewaktu masih kuliah dulu.Ketika pacaran, saya hitung-hitungan
dengan pacar saya.Bukan hanya uang, tetapi waktu dan tenaga.Saya malas pergi
keluar rumah.Saya malas mengunjungi tempat-tempat yang menarik.Bahkan, saya
malas pergi ke kondangan.Siapa yang mau punya pacar seperti itu?
Alasan
saya waktu itu hanya satu, yakni hemat, termasuk hemat uang, hemat tenaga,
hemat bensin, dan sebagainya.Namun, proses pacaran kami jadi penuh tekanan.
Pacaran jadi tidak enjoy, dan hanya menjadi beban. Semuanya dihitung, dan
akhirnya saya pusing sendiri.Di akhir-akhir hubungan, saya mulai berubah mulai
mengikuti keinginan pacar saya, walaupun itu melelahkan, dan buang-buang
uang.Mukjizat terjadi? Hehehe..
Ternyata,
hasilnya tidak jelek. Saya lebih enjoy, dapat banyak pengalaman dan pengetahuan
baru, serta kenal dengan orang-orang baru. Wawasan saya diperluas.Bahkan, pacar
saya bersedia patungan beli bensin, dan traktir makan.Sayangnya, hubungan kami
tidak bertahan. Kami putus, karena alasan lain. Yang pasti bukan karena saya
pelit… heheheh…
Kembali
ke tema, intinya, pacaran itu harus punya cinta. Dan, cinta itu harus dihidupi
dengan enam komponen, yakni komponen hasrat (1), kehadiran (2), kemampuan memberi
ruang untuk berkembang (3), komitmen (4), harus pakai akal budi (5), dan
dijalankan dengan penuh kesadaran akan paradoks hidup (6). Jadi, tunggu apa
lagi? Yuk, kita pacaran! Yuk, belajar mencintai!
TAKUT AKAN TUHAN ITU AWAL SEGALA ILMU (AMSAL 1:7)
Minggu, 19 Februari 2012
Filsafat Cinta
Tulisan-tulisan
tentang filsafat sudah banyak sekali, dan arti dari filsafat itu sendiri sudah
banyak dipahami oleh manusia. Mengapa, karena filsafat merupakan suatu kajian
yang setiap hari kita lalui. Konkritnya adalah tanpa disadari atau disadari
kita bertanya apa ini atau apa itu, mengapat seperti ini dan mengapa seperti
itu. Semua itu hanyalah beberapa contoh saja dan masih banyak lagi
contoh-contoh lainnya. Terlepas dari kesadaran atau ketidaksadaran dalam
berfilsafat, dalam tulisan pendek ini akan mengkaji filsafat cinta. Sebagai
deskripsi bahwa filsafat adalah cinta akan kebijaksanaan, dan cinta adalah
berkaitan dengan kasih. Dengan demikian,
menurut penulis filsafat cinta adalah mencintai orang lain dengan bijak
dan dilandasi oleh kasih Kristus.
Sehubungan
dengan pendefinisian sebelumnya, tampak bahwa filsafat cinta berfondasikan
kasih sehingga mendapatkan kesesuaian dengan Takut Akan Tuhan Adalah Awal Dari Ilmu Pengetahuan (Amsal 1-7).
Lanjut bahwa, dengan berfondasikan kasih maka dapat dikatakan bahwa seni
mencintai dan dicintai merupakan salah bentuk aplikasi dari kasih, yang apabila
dilihat dari perspektif injil diperoleh bahwa kasih adalah the golden rule yang diperintah oleh Yesus Kristus. Tepatnya adalah
dalam Matius 22; 36-40 “Guru hukum
manakah yang terbesar dalam hukum taurat?” Jawab Yesus kepadanya: “Kasihilah
Tuhan, Allahmu, dengan segenap hatimu dan dengan segenap jiwamu dan dengan
segenap akal budimu. Itulah hukum yang terutama dan yang pertama. Dan hukum
yang kedua, yang sama dengan itu, ialah: kasihilah sesamamu manusia seperti
dirimu sendiri. Pada kedua hukum inilah tergantung seluruh hukum Taurat dan
kitab para nabi”.Oleh karena itu, siapa saja yang memiliki cinta, maka dia pun
memiliki kasih.
Memiliki
cinta yang nota bene memiliki kasih menurut penulis merupakan suatu bentuk
panggilan hidup sehingga janganlah menganggap remeh makna cinta seperti kalimat
gombal yang sering didengar yaitu I love
u yang berarti aku mencintai kamu. Mengapa, karena dala ungkapan pendek
tersebut mengandung banyak makna yaitu suatu bentuk ungkapan syukur atas kasih
sehingga seseorang dapat merasakan suatu pencerahan bahwa dirinya mengasihi dan
akan dikasihi. Hukum alam pun berlaku dalam hal ini, karena barang siapa
mengasihi maka dia pun akan dikasihi, dan barang siapa tidak mengasihi maka dia
pun tetap akan dikasihi karena pasti suatu saat citra dirinya akan pulih atau
dipulihkan oleh kasih itu sendiri yang bersumber dari Sang Pencipta.
Hanya
saja sebegai manusia normal atau memiliki akal sehat, sebaiknya perlu juga
meningkatkan kesadaran untuk memulihkan diriya sehingga mampu mencintai dan
dicintai. Nalarnya adalah bermodalkan kepekaan jiwa bahwa kita semua merupakan
hasil ciptaan yang Maha Kuasa, maka sudah sewajarnya jika kita semua saling
mencintai yang merupakan salah satu bentuk dari mengasihi. Lebih spesifiknya
lagi, kita mampu gunakan akal atau pikiran kita untuk mencintai sesama manusia
guna mampu saling berkontribusi dan pada akhirnya akan menjadikan kehidupan
berserta seluruh totalitasnya menjadi indah dan berkat.
Bukan
hanya itu saja, filsafat cinta juga merupakan buah dari perenungan atau
kontemplasi mengenai bagaimana dorongan terdalam dari jiwa untuk melakukan
terobosan pada hal-hal positif atau membangun karakter yang positif atau sehat.
Logikanya adalah filsafat cinta merupakan jembatan untuk membangun karakter
positif untuk berkontribusi atau bahkan untuk belajar sepanjang siklus hidup
seseorang. Lebih lanjut, bermodalkan cinta yang merupakan bawaan kapasitas
spirit yang dianugerahi oleh sang kuasa, orang tersebut mampu menjadikan
dirinya lebih bermakna atau bernilai dalam setiap perilaku sehari-hari dan juga
dapat dijadikan benteng untuk membangun suatu kebiasaan yang sehat dalam
berinteraksi dengan sesama manusia.
Atau
menurut ungkapan Antony DeMelo dalam “doa sang katak” sebagai “bukan keadilan yang menyelamatkan dunia
melainkan kedamaian”. Mengapa, karena kedamaian yang merupakan salah satu
kondisi yang memampukan seseorang beraktualisasi diri memiliki keterkaitan
dengan filsafat cinta. Lebih jelasnya adalah menurut penulis keadilan hanya
dapat diwujudkan apabila dalam interaksi antara mansuia sudah ada kedamaian,
dan kedamaian itu hanya dapat di wujudkan atau ditimbulkan oleh cinta atau
filsafat cinta yang secara eksplisit merupakan deskripsi dari saling mengasihi
antara sesama manusia. Bukan hanya itu saja,
bermodalkan filsafat cinta maka seseorang akan benar-benar paham bahwa
setiap detik yang dianugerahi merupakan wujud dari cinta oleh sang Kuasa kepada
manusia ciptaannya. Dengan demikian, selamat menjalani hidup yang penuh dengan
warna-warni saling mengasihi yang akan memicu rasa cinta. Akhir kata penulis
mengucapkan selamat berfilsafat cinta dalam totalitas kehidupan kita semua.
Kata
Kata Bijak Cinta Menurut Para Tokoh - Klo kita cari di google kita pasti menemukan kumpulan Kata
kata bijak Menurut Para Tokoh banyak banget ya ??hehe emang apa sich kata bijak
itu??kata bijak itu ya intinya kata- kata yang disusun secara indah yang
mempunyai makna dalam dch…hahahaha bisa juga berupa kata kata mutiara, kata
kata motivasi, atau juga kata kata manis.
langsung aja kita simak ya :semangat!:
Berikut juga ada kata kata bijak cinta :
Kata bijak cinta Jika hari kemarin kmu buat kesalahan, maka hapuskanlah dgn
p’buatan baik dan Kmupun menjadi t’puji.
Kata bijak cinta Harta adalah apa yg dimakan sampai kenyang, yg dipakai sampai
lapuk dan yg di sumbangkan kepadaorang lain. Mahluk yg paling mulia di dunia
ini adalah manusia, dan bagian tubuh manusiayg paling mulia adalah hati. (Imam
al Ghazali)
Kata bijak cinta Janganlah kmu b’sedih hati kecuali karena sesuatu yg akan
mencelakakanmu esok di akhirat, dan Janganlah kmu b’senang hati, kecali karena
sesuatu yg akan menye-nangkannyadi aim keabadian nanti. (Abdullah bin Khubaiq)
Kata bijak cinta Hati mempunyai alasan2 yg ga’bisa dimengerti oleh akal.
(Pascal)
Kata bijak cinta Hati dapat menciptakan p’damaian n’ketentraman diri,karena hati
dapat me-lihat kebenaran 70kali lebih akurat dibandingkan dengan indera
lainnya. (Jalaludin Rumi)
Kata bijak cinta Kesetiaan merupakan sifat yg paling suci dari hati manusia.
(Seneca) Nikmatilah hidup kmu dengan melakukan hal – hal kecil, karena suatu
saat nanti jika menoleh ke belakang, t’nyata hal – hal kecil itu tidak kecil.(
Robert Brault)
Kata bijak cinta Banyak ilmu akan banyak kawan, kaya harta akan banyak musuh.
(AN bin abi Thalib)
Kata bijak cinta Ilmu b’tambah dengan banyak menye-dekahkannya, dan b’kurang
jika anda menahannya. (Al llbari)
Kata bijak cinta Kebaikan iman dengan amalan, kebaikan hati dengan niat, dan
kebaikan niat dengan ikhlas.
Kata bijak cinta Seni memori yg sebenarnya adalah sen! p’hatian. Benar p’hatian
akan ingat, dan salah p’hatian akan lupa. (Samuel Johson)
Kata bijak cinta Ingatan ga’ p’nah salah yg salah adalah cara qta menggunakan
ingatan Jika kmu menghadapi dunia ini dengan jiwa yg luas, maka kmu melihat
b’bagai hakekat kegembiraan semakin b’tambah dan luas, sedangkan hakekat
kedudukan semakin mengecil n’menyempit. (Ar – Rafi’i)
Kata bijak cinta Tidak adayg bisa membantu ketenangan jiwa selain dari diri
sendiri. (G.Chr.Lich-tenberg)
Kata bijak cinta Kebahagiaan dan tidak kebahagiaan manusia t’gantung pada diri
sendiri. ( Abraham lincoln)
Kata bijak cinta Barang siapa yg mencita – citakan satu kebaikan dan tidak jadi
melaksanakannya, maka baginya dituliskan (pahala) kebaikan. (H.R. Muslim)
Kata bijak cinta Seekor burung hantu yang bijaksana duduk di sebatang dahan.
Semakin banyak ia melihat, semakin sedikit ia b’bicara.Semakin sedikit ia
bicara, semakin banyak ia mendengar. Mengapa qta ga’ seperti burung hantu yg
bijaksana itu? (Edward Mersey Ricards)
Kata bijak cinta Jadilah diri kmu sendiri karenaga’ adayg bisa melakukannya
lebih baik dari diri qta sendiri. (franklin D.Roosevelt)
Kata bijak cinta Jangan t’lalu mencemaskan kepercayaan diri kmu
sendiri.Cemaskanlah karakter kmu sendiri.( Dr. Laura Schlessinnger)
Kata bijak cinta Bila rahasia sebuah atom dari atom – atom t’sikap, rahasia
segala benda ciptaan, baik lahir maupun batin akan t’sikap, dan kmu takkan
melihat pada dunia ini atau dunia yg akan datang sesuatu kecuali TUHAN. (Syaikh
Ahmad AI-Alawi)
Kata bijak cinta Bila kmu melrlukan kata2 ‘ntuk menggambarkan pengetahuan
n’pemahaman, itu sprti burungdim sangkar.Memiliki sayap tapi ga’ bisaterbang.
(Kahlil Gibran)
Tambahan diatas saya peroleh dari docstoc.Pelan2 ya biar saya bisa melanjutkan
kata bijak tentang cinta diatas sampai 100, tapi sebelum itu kunjungi beberapa
posting saya diatas, lanjutanya ada disana. Mungkin terlalu berlebihan jika
saya katakan karya saya diatas sebagai kata kata bijak cinta masih banyak kata
kata bijak tentang cinta , tetapi setidaknya saya mencoba share dengan
pengunjung blog peluang usaha ini.
kata bijak ttg cinta mungkin bagi sebagian orang seperti halnya kata bijak
putus cinta tetapi akan lebih baik jika kita memahami perasaan tertinggi yang
mampu diukapkan manusia secara lebih arif, apapun itu bentuknya.
Cinta
adalah bagian dari fitrah, orang yang kehilangan cinta dia tidak normal tetapi
banyak juga orang yang menderita karena cinta.Bersyukurlah orang-orang yang
diberi cinta dan bisa menyikapi rasa cinta dengan tepat.
Hikam:
"Dijadikan indah pada pandangan manusia, kecintaan kepada apa-apa yang
diinginkan yaitu wanita, anak-anak, harta yang banyak dari jenis emas, perak,
kuda pilihan, binatang ternak dan sawah ladang. Itulah kesenangan hidup didunia
dan disisi Allah tempat kembali yang baik." (Al-Qur`an: Al-Imron ayat 14)
Cintamu
kepada sesuatu menjadikan kamu buta dan tuli (HR. Abu Dawud dan Ahmad)
Cinta
memang sudah ada didalam diri kita, diantaranya terhadap lawan jenis.Tapi kalau
tidak hati-hati cinta bisa menulikan dan membutakan kita.
Cinta
yang paling tinggi adalah cinta karena Allah cirinya adalah orang yang tidak
memaksakan kehendaknya.Tapi ada juga cinta yang menjadi cobaan buat kita yaitu
cinta yang lebih cenderung kepada maksiat.Cinta yang semakin bergelora hawa
nafsu, makin berkurang rasa malu.Dan, inilah yang paling berbahaya dari cinta
yang tidak terkendali.
Islam
tidak melarang atau mengekang manusia dari rasa cinta tapi mengarahkan cinta
tetap pada rel yang menjaga martabat kehormatan, baik wanita maupun
laki-laki.Kalau kita jatuh cinta harus hati-hati karena seperti minum air laut
semakin diminum semakin haus.Cinta yang sejati adalah cinta yang setelah akad
nikah, selebihnya adalah cobaan dan fitnah saja.
Cara
untuk bisa mengendalikan rasa cinta adalah jaga pandangan, jangan berkhalwat
berdua-duaan, jangan dekati zina dalam bentuk apapun dan jangan saling
bersentuhan.
Bagi
orang tua yang membolehkan anaknya berpacaran, harus siap-siap menanggung
resiko. Marilah kita mengalihkan rasa cinta kita kepada Allah dengan
memperbanyak sholawat, dzikir, istighfar dan sholat sehingga kita tidak
diperdaya oleh nafsu, karena nafsu yang akan memperdayakan kita. Sepertinya
cinta padahal nafsu belaka. (imm)
Cinta
dalam bahasa Arab disebut dengan mahabbah.Sinonim dari kata cinta dalam
bahasa Arab lebih dari 60 kosakata/mufradat.
Hal
ini menunjukkan cinta merupakan hal yang agung bagi mereka, selalu didendangkan
oleh para penyair dan dilantunkan oleh para pujangga, disebut-sebut di
pertemuan. Sama halnya dengan pemujaan mereka terhadap kedemawanan dan
keberanian sehingga lafazh singa, pedang, khamr bagi mereka orang Arab
mempunyai ratusan sinonim.
Cinta
dalam bahasa Arab sebagaimana yang disebutkan oleh Ibnu Qayyim rahimahullah
mempunyai berbagai macam makna:
- Cinta bermakna kesucian,
kebeningan dan kejernihan.
- Cinta bermakna percikan dan
riak, seperti riak dan percikan air yang tampak ketika hujan deras turun.
Begitu juga dengan cinta seseorang membuat hati beriak ketika teringat
dengan sang kekasih.
- Cinta bermakna teguh dan tidak
berpindah, sebagai-mana teguhnya unta ketika ia duduk diperintah oleh
majikannya, sekalipun banyak batu cadas yang melukainya, begitu pula
dengan cinta ketika ia telah terbuhul kuat, maka ia tidak akan mau
berpindah ke pada yang lain.
- Cinta bermakna inti, isi dan
biji yang dijadikan benih.
- Cinta bermakna bejana besar dan
berisi penuh yang tidak mungkin lagi dimuat dengan sesuatu yang lain,
begitu pula dengan cinta ketika ia telah memenuhi hati, ia tidak dapat
diisi dengan sesuatu yang lain.
- Cinta juga bermakna tungku
sebagai tempat pembakaran yang diatasnya diletakkan sesuatu, begitu juga
dengan cinta, ia menerima beban yang dipikul atas nama cinta. (Silahkan
lihat Raudhatul Muhibbin)
Ibnu
Hazm rahimahullah berkata, “Cinta – semoga Allah memuliakanmu – mulanya
adalah gurauan dan akhirnya serius.Sulit membuat definisi yang benar tentang
cinta dan memahami hakikatnya, kecuali setelah bersusah payah dalam
mengetahuinya.Dan cinta bukanlah dari perkara yang terlarang dalam agama,
karena hati di tangan Allah subhanahu wa ta’ala dan banyak yang telah
jatuh cinta dari kalangan Khalifah dan Imam.” (Thuqul Hamamah, Ibnu
Hazm, Darul Kutub Ilmiyah hal. 6-7)
Semua
cinta di atas kecintaan kepada Allah itulah cinta hakiki, semua cinta yang
mengantarkan seseorang kepada taat kepada Allah itulah cinta yang sebenarnya.
Karena cinta adalah kesucian, pengorbanan, keteguhan dalam memegang janji,
keikhlasan dalam melaksanakan perintah Allah subhanahu wa ta’ala.
Cinta
adalah akad dan perjanjan …
Cinta
adalah airnya kehidupan bahkan ia adalah rahasia kehidupan …
Cinta
adalah kelezatan ruh bahkan ia adalah ruh kehidupan …
Dengan
cinta menjadi terang semua segala kegelapan ..akan cerah kehidupan .. akan
menari hati .. dan akan bersih qalbu …
Dengan
cinta semua kesalahan akan dimaafkan … , dengan cinta semua kelalaian akan
diampunkan …, dengan cinta akan dibesarkan makna kebaikan
Kalaulah
bukan dengan cinta, maka tidak akan saling meliuk satu dahan dengan dahan yang
lainnya,
Kalaulah
bukan dengan cinta tidak akan merunduk rusa betina kepada pejantannya, tidak
akan menangis tanah yang kering terhadap awan yang hitam, dan bumi tidak akan
tertawa terhadap bunga pada musim semi.
Ketika
cinta hampa dalam kehidupan, maka jiwa akan sempit dan terjadilah pertikaian
dan perselisihan.
Ketika
cinta telah hilang, maka akan layulah bunga, akan padamlah cahaya, akan
pendeklah usia, akan kering danau di hutan belantara, akan silih berganti
datang penyakit dan sengsara.
Ketika
cinta telah sirna…taktala itulah lebah meninggalkan bunga, taktala itu burung
pipit meninggalkan sangkarnya, taktala itu pula kutilang tidak hinggap pada
pucuk cemara.
Sekiranya
lautan mempunyai pantai dan sekiranya sungai mempunyai muara, maka lautan cinta
tidak berpantai dan sungai cinta tidak bermuara.
Tahukah
anda arti cinta sejati yang sesungguhnya?sebenarnya itu adalah kehampaan.
Kalaupun itu hanyalah sebuah kumpulan kata-kata tanpa makna.Inilah sebuah
kalimat bijak tentang seorang yang telah dikhianati olehnya.
Walau
begitu cinta bersifat relatif, seperti halnya sebuah sungai yang
mengalir.Mencari lautan sebagai pelabuhan terakhir.
Dan
sesungguhnya…
Cara
terbaik dalam memaknai arti cinta adalah dengan memberi.Cinta tidak datang
karena manusia saling menerima.Itu ada karena manusia pertama-tama saling
memberi, dan akhirnya terbentuklah kata cinta.
Selain
memberi, cinta juga memiliki arti di sisi tergelapnya, yaitu
memaafkan.Sesungguhnya ini adalah hal yang paling sulit dilakukan oleh manusia
ketika harus memberi maaf. Walau itu harus dilakukan..walau itu harus dimaknai.
Entahlah,
yang pasti. Sebagai seorang pria idaman wanita memaafkan setiap kesalahan
wanita adalah sebuah tugas dan bukan sebuah hak .Yang perlu kita lakukan
sebagai pria adalah cukup membuat cinta sejati terukir di hati paling dalam dan
terdingin.Kemudian menunggu dan terus menunggu untuk ditemukan.
Anda
tidak percaya cinta sejati?
Itu
hal murni karena memang mungkin selama hidup anda tidak pernah
menyadarinya.Sesungguhnya cinta semacam itu ada, ada pada setiap sisik di hati
anda, ada disetiap mimpi anda dan ada di setiap imaginasi anda.
Hanya
sayangnya itu sebuah hal yang sulit untuk diungkapkan dalam 5-10 kata pertama.
Sebagai
pria, kita memiliki sebuah bakat untuk mencintai wanita.Kita tidak perlu banyak
tahu apakah artinya benar atau tidak. Sesungguhnya bukan itu yang
dimaksud..ketika sebuah cinta pertama kali dibuat di dunia.
Cinta
sejati dibuat untuk dirasakan tanpa perlu memaknai arti yang
sesungguhnya.Sepanjang manusia hidup terutama pria, minimal satu kali anda
merasakan cinta kepada wanita.
Karena
memang pria ditakdirkan untuk terus mencintai wanita, dan melindunginya apapun
yang terjadi.
Dan
bagaimana jika cinta si wanita bertepuk sebelah tangan, Inilah arti
sesungguhnya dari
cinta pria
yaitu merelakannya.Kita tidak bisa hidup bersama dengan dia jika dia merasa
menderita bersama kita.
Cinta
pria tidak seperti cerita romeo dan juliet, jika si pria mati maka si wanita
mati.
Ada
5 buah hal yang harus dimaknai dalam cinta sejati. Tapi saya tidak akan
menyebutkannya satu persatu. Karena makna dan artinya sama saja yaitu saling
mencintai dan memberi.
Sesungguhnya
anda tidak perlu mengerti secara 100% apa itu sesungguhnya cinta sejati?
Mungkin hanya sekitar 10% saja lebih dari cukup untuk mengartikannya dengan
sebuah makna.Karena langit selalu diciptakan untuk melindungi bumi dimanapun
cinta itu berada.
Matahari
selalu mempercayakan bulan untuk menerangi malam.Dan pria harus mengambil
jalannya untuk sebuah peperangan demi melindungi bidadari terakhirnya.Ini bukan
lelucon apalagi karya sastra ini adalah sebuah imaginasi pria yang mencoba
mengartikan cinta yang sesungguhnya.
Namun
hari demi hari selalu berjalam melewati kolong langit. Saat itulah kita akan
tersadar akan sebuah cinta yang sejatinya menjadi milik setiap orang yang
menginginkannya. Dalam hidup ini hanya ada dua hal yaitu cinta dan benci.
Tapi
benci diawali dari sebuah cinta sejati.Yang sejatinya itu tidak memiliki arti
yang berkesinambungan.Dan semua orang ataupun daun-daun bingung saat memberikan
arti. Apakah itu sejati atau itu adalah kehampaan
Sebuah
arti yang selama ini dicari oleh manusia, sebuah arti sejati yang memiliki
makna seperti kilaunya berlian.
Dan
ketika semua itu berakhir hanya ada satu yang bertahan hidup.Yaitu arti cinta
itu sendiri, sebuah kata sebuah makna yang membuat manusia dapat hidup selama
bertahun-tahun.Semua diawali dari cinta dan semua diakhiri oleh sebuah cinta
kembali.
bila tanganmu berkerinagt, hatimu dag-dig-dugsuaramu bagai
tersangkut ditenggorokan
itu bukan CINTA tapi SUKAbila tanganmu tak bisa
berhenti memegang dan menyentuhnya
itu bukan CINTA tapi BIRAHIbila kamu menginginkannya
karna tau ia akan selalu ada disampingmuitu bukan CINTA tapi KESEPIANbila kamu
menerima pernyataan cintanya karna kamu tak mau menyakiti hatinyaitu bukan
CINTA tapi KASIHANbila kamu mau memberikan semua yang kamu suka demi diitu
bukan CINTA tapi KEMURAHAN HATIbila kamu bangga dan ingin memamerkannya kepada
semua orangitu bukan CINTA tapi KEMUJURAN
bila kamu mengatakan kepadanya bahwa ia adalah satu2nya
yang kamu pikirkanitu bukan CINTA tapi GOMBALketika kamu mencintainyaketika
kamu melakukan semua untuknya tanpa berharap lebih….ketika kamu menerima kesalahannya
karna itu bagian dari kepribadiannyaketika kamu rela memberikan hatimu,
kehidupanmu, bahkan kematianmuketika kamu tercabik bila dia sedih, dan berbunga
ketika dia bahagiaketika kamu menangis untuk kesedihannya walopun dia cukup
tegar untuk menghadapinyaketika kamu tertarik pada orang lain tapi kamu masih
setia padanyaketika kamu merelakannya dengan senyum karna kebahagiaannya tidak
bersamamuitulah rasa CINTA yang sesungguhnya…..Apa Cinta itu? Ya
mungkin kata tersebut yang selalu melintas di benak kita.Banyak orang-orang
dari berbagai kalangan mendefinisikan bermacam-macam arti tentang cinta.
Ada yang bilang cinta itu buta, buta itu ijo jadi cinta adalah buta ijo
. Ada juga yang mengartikan cinta itu gila. Dalam lagu jamurd
yang berjudul “Cinta adalah …..” dijelaskan tentang cinta yaitu sebagaimana
dalam lirik lagu tersebut adalah sebagai berikut Cinta adalah – Jamrud
Ada
yang bilang karunia, Banyak bilang malapetaka, Yang sudah tercipta
Ada
yang bilang surga, Banyak juga bilang neraka, Yang siap mengikatmu
Cinta…
bisa indah, Saling menjaga dan percaya, Walaupun nipu-nipu dikit
Pesan
Sponsor
Tapi
bisa… engga bisa, Badan berantakan, jarang makan
Ya
dekil, ya bau, ya ngomong sendiri
Ada
yang bilang segala, Ada yang bilang biasa saja, Yang mudah di buang…
OK…..
memang dari berbagai macam definisi tentang cinta, hampir semuanya itu
mendekati kebenarannya, karena faktanya, orang-orang akan dapat berbuat apa
saja demi cinta, banyak orang yang sakit hati karena cinta, dan tidak jarang
juga orang yang bahagia karena cinta. Untuk menjawab pertanyaan yang selalu
melintas di benak kita “Apa itu cinta?” atau “Apakah Cinta itu”?dibawah ini
adalah penjelasan mengenai arti atau definisi cinta.
Cinta adalah satu perkataan yang
mengandungi makna perasaan yang rumit.Bisa di alami semua makhluk.Penggunaan
perkataan cinta juga dipengaruhi perkembangan semasa.Perkataan sentiasa berubah
arti menurut tanggapan, pemahaman dan penggunaan di dalam keadaan, kedudukan
dan generasi masyarakat yang berbeda.Sifat cinta dalam pengertian abad ke 21
mungkin berbeda daripada abad-abad yang lalu. Ungkapan cinta mungkin digunakan
untuk meluapkan perasaan seperti berikut:
- Perasaan terhadap keluarga
- Perasaan terhadap teman-teman,
atau philia
- Perasaan yang romantis atau
juga disebut asmara
- Perasaan yang hanya merupakan
kemahuan, keinginan hawa nafsu atau cinta eros
- Perasaan sesama atau juga
disebut kasih sayang atau agape
- Perasaan tentang atau terhadap
dirinya sendiri, yang disebut narsisisme
- Perasaan terhadap sebuah konsep
tertentu
- Perasaan terhadap negaranya
atau patriotisme
- Perasaan terhadap bangsa atau
nasionalisme
Penggunaan
istilah cinta dalam masyarakat Indonesia dan Malaysia lebih dipengaruhi
perkataan love dalam bahasa Inggris. Love digunakan dalam semua amalan dan arti
untuk eros, philia, agape dan storge. Namun demikian perkataan-perkataan yang
lebih sesuai masih ditemui dalam bahasa serantau dan dijelaskan seperti
berikut:
- Cinta yang lebih cenderung
kepada romantis, asmara dan hawa nafsu, eros
- Sayang yang lebih cenderung
kepada teman-teman dan keluarga, philia
- Kasih yang lebih cenderung
kepada keluarga dan Tuhan, agape
- Semangat nusa yang lebih
cenderung kepada patriotisme, nasionalisme dan narsisme, storge
Beberapa
bahasa, termasuk bahasa Indonesia atau bahasa Melayu apabila dibandingkan
dengan beberapa bahasa mutakhir di Eropa, terlihat lebih banyak kosakatanya
dalam mengungkapkan konsep ini. Termasuk juga bahasa Yunani kuno, yang
membedakan antara tiga atau lebih konsep: eros, philia, dan agape.
Cinta
adalah perasaan simpati yang
melibatkan emosi yang mendalam. Menurut Erich Fromm, ada empat syarat untuk
mewujudkan cinta kasih, yaitu:
- Perasaan
- Pengenalan
- Tanggung jawab
- Perhatian
- Saling menghormati
Erich
Fromm dalam buku larisnya (the art of loving) menyatakan bahwa ke empat gejala:
Care, Responsibility, Respect, Knowledge (CRRK), muncul semua secara seimbang
dalam pribadi yang mencintai. Omong kosong jika seseorang mengatakan mencintai
anak tetapi tak pernah mengasuh dan tak ada tanggungjawab pada si anak.
Sementara tanggungjawab dan pengasuhan tanpa rasa hormat sesungguhnya &
tanpa rasa ingin mengenal lebih dalam akan menjerumuskan para orang tua, guru,
rohaniwan dll pada sikap otoriter.
Jenis-jenis
cinta
Seperti
banyak jenis kekasih, ada banyak jenis cinta.Cinta berada di seluruh semua
kebudayaan manusia.Oleh karena perbedaan kebudayaan ini, maka pendefinisian
dari cinta pun sulit ditetapkan.Lihat hipotesis Sapir-Whorf.
Ekspresi
cinta dapat termasuk cinta kepada ‘jiwa’ atau pikiran, cinta hukum dan
organisasi, cinta badan, cinta alam, cinta makanan, cinta uang, cinta belajar,
cinta kuasa, cinta keterkenalan, dll. Cinta lebih berarah ke konsep abstrak,
lebih mudah dialami daripada dijelaskan.Cinta kasih yang sudah ada perlu selalu
dijaga agar dapat dipertahankan keindahannya
Cinta
antar pribadi menunjuk kepada cinta antara manusia. Bentuk ini lebih dari
sekedar rasa kesukaan terhadap orang lain. Cinta antar pribadi bisa mencakup
hubungan kekasih, hubungan orangtua dengan anak, dan juga persahabatan yang
sangat erat.
Beberapa
unsur yang sering ada dalam cinta antar pribadi:
- Kasih sayang: menghargai orang
lain.
- Altruisme: perhatian non-egois
kepada orang lain (yang tentunya sangat jarang kita temui sekarang ini).
- Reciprocation: cinta yang
saling menguntungkan (bukan saling memanfaatkan).
- Komitmen: keinginan untuk
mengabadikan cinta, tekad yang kuat dalam suatu hubungan.
- Keintiman emosional: berbagi
emosi dan rasa.
- Kekerabatan: ikatan keluarga.
- Passion: Hasrat dan atau nafsu seksual
yang cenderung menggebu-gebu.
- Physical intimacy: berbagi
kehidupan erat satu sama lain secara fisik, termasuk di dalamnya hubungan
seksual.
- Kepentingan pribadi: cinta yang
mengharapkan imbalan pribadi, cenderung egois dan ada keinginan untuk
memanfaatkan pasangan.
- Pelayanan: keinginan untuk
membantu dan atau melayani.
- Homosecs: Cinta dan atau hasrat
s3csoeal pada orang yang berjenis kelamin sama, khususnya bagi pria. Bagi
wanita biasa disebut Lesbian (lesbi).
Energi
s3csoeal dapat menjadi unsur paling penting dalam menentukan bentuk
hubungan.Namun atraksi seksual sering menimbulkan sebuah ikatan baru, keinginan
seksual dianggap tidak baik atau tidak sepantasnya dalam beberapa ikatan
cinta.Dalam banyak agama dan sistem etik hal ini dianggap salah bila memiliki
keinginan seksual kepada keluarga dekat, anak, atau diluar hubungan
berkomitmen. Tetapi banyak cara untuk mengungkapkan rasa kasih sayang tanpa
seks. Afeksi, keintiman emosi dan hobi yang sama sangat biasa dalam berteman
dan saudara di seluruh manusia. (Sumber: id.wikipedia.org)