Diam bukan berarti pasrah, karena terkadang kata terakhir menyisakan kenangan menyiksa yang akan selalu terukir. Bukan berarti rela karena sebuah perpisahan memang sudah menjadi kenyataan dalam kehidupan. Dan diam bukan berarti tak berharap tentang rindu yang akan bersatu dalam kejamnya waktu yang telah lama membuat menunggu.
Ini bukan perpisahan, karena jarak yang membentang hanyalah sebuah jembatan
yang akan kita telusuri dengan penuh persiapan, sampai akhirnya kita
berjumpa dipertengahan jalannya. Ini bukan perpisahan, tapi hanya ujian yang harus dihadapi atas perasaan yang menanti keridhoan Tuhan semesta Alam. Semoga do'a selalu menjadi pengingat ketika diri tak ingin lagi setia menanti dalam kesabaran.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar